Terdapat banyak definisi dari e-commerce, tetapi dari definisi dan gambaran mengenai e-commers yaitu suatu bentuk transaksi yang berkaitan dengan aktivitas komersial, yang berdasarkan secara pemrosesan dan transmisi data (teks, suara dan gambar) dalam bentuk format elektronik.
E-Commers didefinisikan sebagai pengguna internet dan web untuk transaksi bisnis. E-Commers berbeda dengan e-bussines, e-bussines mengacu pada transaksi dan proses di dalam suatu organisasi. Ada lima jenis utama e-commers, yaitu
1. Bussines-To-Bussines (B2B)
Pada jenis ini, perusahaan menjual untuk bisnis-bisnis lainya. B2B merupakan segmen e-commers yang paling besar. Sebelum internet, B2B secara relatif tidak efisien,dikarenakan dia membutuhkan waktu sumber daya untuk pencarian produk,dan mengatur transaksi secara timbalbalik.
Evolusi B2B
B2B dimulai tahun 1970-an dengan Automated order entry system (solusi sisi penjualan (seller-side)) yang menggunakan model telepon untuk mengirimkan pesanan digital ke penyalur-penyalur.
Pada tahun 1970-an, electronic data interchange (EDI) muncul. EDI adalah bentuk standar komunikasi computer-to-computer untuk berbagi dokumen bisnis seperti invoices. EDI merupakan solusi sisi pembeli (buyer-side). Sistem ini biasanya melayani suatu industri tertentu.
Electronik storefronts (1990-an). Sistem ini meningkat dari Automated order entry system, sistem ini jauh lebih murah dari pendahulunya. Sistem ini menggunakan internet sebagai media komunikasi dan sistem ini cenderung untuk membawa produk yang melayani sejumlah industri yg berbeda.
Net marketplaces (199-an). Sistem ini membawa ratusan atau bahkan ribuan penyalur dan angka-angka penting dari perusahaan pembeli ke dala lingkungan Internet-based tunggal untuk melakukan perdagangan.
2. Bussines-To-Consumer (B2C)
Jenis ini mencoba menjangkau konsumen individu. Kita ambil salah satu contoh model bisnis on-line yaitu Advertising revenue model, situs web yang menyalurkan informasi kepada para penggunanya. Yahoo.Com contonya, memperoleh pendapatan dari penjualan iklan seperti banner ads.
3. Consumer-To-Consumer
Jenis ini mengijinkan konsumen untuk menjual satu sama lain dengan bantuan pembuatan pasar on-line seperti situs lelang eBay Inc. Di dalam jenis ini konsumen menyiapkan produk untuk pasar dan mempercayakan kepada pembuat pasar untuk kemampuan transaksi dan search engin yang memudahkan untuk ditampilkan, ditemukan dan dibayar.
4. Peer-To-Peer (P2P)
Menghubungkan ke pengguna, membiarkan mereka untuk berbagi file dan sumber daya komputer tanpa server umum. Contoh situs P2P adalah Napster.com dan My.Mp3.com. Teknologi kedua-duanya digunakan dengan mengijinkan konsumen untuk berbagi file dan jasa.
5. M-Commerce
Menyediakan akses ke seseorang, setiap waktu, kapan saja dan dimana pun yang menggunakan alat tanpa kabel (wireless network). Contohnya, Amazon.com telah membuat situsnya dapat diakses melalui alat mobile yang merupakan wireles network.
Referensi
· Simarmata, J., 2005., ”Pengenalan Teknologi Komputer dan Informasi”, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
0 komentar:
Post a Comment